Rendahnya kemampuan siswa dalam memecahkan suatu permsalahan matematika dengan bahasanya sendiri disebabkan oleh kurang optimalnya penggunaan model pembelajaran. Sumber terkait komunikasi matematika siswa SD masih kurang, sehingga penelitian ini bertujuan mengkaji pengaruh model pembelajaran Probing Prompting terhadap komunikasi matematika siswa sekolah dasar dengan rancangan penelitian posttest-only no treatment control design (eksperimen semu). Subjek yang digunakan sebagai populasi yakni 6 kelas V dari 6 sekolah dasar dengan jumlah 212 siswa. Penentuan sampel dilakukan dengan teknik cluster random sampling. Pengumpulan data menggunakan tes uraian (essay) dan dilengkapi rubrik penilaian, kemudian dilaksanakan perhitungan uji normalitas dengan Kolmogorov Smirnov serta uji homogenitas varians menggunakan rumus Fisher. Selanjutnya dianalisis dengan statistik parametrik menggunakan uji-t polled varians. Hasil perhitungan memperoleh thitung = 3,25 > ttabel 1,99 dengan α = 5% dan dk = 73 , maka dari itu diperoleh keputusan Ho ditolak, sehingga disimpulkan bahwa model pembelajaran Probing Prompting berpengaruh signifikan terhadap komuikasi matematiksa siswa kelas V sekolah dasar.
Copyrights © 2020