Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan motorik kasar anak melalui permainan tradisional ?Tambi-tambian?. Permainan tradisional sangat bermanfaat bagi perkembangan dasar anak dan melaluinya anak-anak dapat mengenali dan melestarikan budaya lokal. Penelitian ini dilakukan pada 11 anak dari kelompok A di TK Nasional KPS Balikpapan. Prosedur untuk penelitian tindakan ini menggunakan model Kemmis dan McTaggart melalui empat tahap: perencanaa, tindakan dan pengamatan, refleksi. Pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan menggunakan analisis kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan keterampilan motorik kasar melalui permainan tradisional ?Tambi-tambian?. Pra tindakan, keterampilan motorik kasar anak adalah 53,41%, setelah dilakukan tindakan keterampilan motorik kasar anak meningkat pada siklus I adalah 68,86%, dan siklus II adalah 81,59%. Permainan tradisional ?Tambi-tambian? berkontribusi untuk meningkatkan keterampilan motorik kasar anak.Kata Kunci: keterampilan motorik kasar, permainan tradisional, anak usia 4-5 tahun
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2020