Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia
Vol 2 No 2 (2017)

PENGARUH DESENTRALISASI FISKAL TERHADAP INFLASI DI PROPINSI NUSA TENGGARA BARAT

Apprirachman, Rozzy (Unknown)
Suwardi, Didi (Unknown)
Ilman, Abdul Hadi (Unknown)



Article Info

Publish Date
29 Sep 2017

Abstract

Penelitian  ini  di  desain  untuk  mencari  pengaruh  dari  desentalisasi  fiskal terhadap inflasi  di Provinsi  Nusa  Tenggara  Barat dari  tahun  2010 -2014  dengan  melihat  data  dari  sepuluh  kabupaten  kota  di  NTB  dalam  bentuk data panel.   Desentralisasi fiskal  di proksi  dari  rasio  DAK  terhadap  APBD, rasio  DAU  terhadap  APBD,  rasio  DBH  terhadap  APBD,  dan  retri busi. Sedangkan inflasi  diproksi  dari  PDRB Provinsi NTB.  Alat  analisis  yang  digunakan  dalam  penelitian  ini  adalah  Regresi  linear berganda  dengan  menggunakan  metode  Fixed  Effect  Model  (FEM).  Dari  hasil penelitian  dengan  signifikansi  95  persen  didapat  bahwa  Rasio  DAK  terhadap  APBD  berpengaruh  negatif  terhadap  inflasi  di  NTB  yaitu  ketika DAK  naik  satu  satuan  maka  inflasi  di  NTB  akan  berkurang  sebesar  0,1290144 satuan .  Rasio  DAU   Terhadap  APBD  berpengaruh   positif   terhdap inflas  di  NTB   dengan  koefisien  sebesar  0.5825204,  rasio  DBH terhadap APBD  berpengaruh  positif  terhadap  inflsi  sebesar  0,4592334  dan  retribusi berpengaruh  negatif  dan  signifikan  terhadap  inflasi  di  NTB  dengan  koefisien 0,0003764.

Copyrights © 2017






Journal Info

Abbrev

jebi

Publisher

Subject

Economics, Econometrics & Finance Social Sciences

Description

Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia adalah jurnal ekonomi profesional di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Teknologi Sumbawa, mencakup semua aspek di lapangan - dari penekanan tradisional jurnal pada microtheory, hingga makroekonomi empiris dan teoritis. JEBI sangat berharga bagi para ekonom ...