Pada penelitian ini dibahas tentang model matematika pengaruh pemberian reward dan punishment terhadap peningkatan kinerja karyawan. Pada model ini, populasi dikelompokkan menjadi 3 yaitu populasi karyawan yang rentan terpengaruh dengan karyawan yang kinerjanya buruk pada waktu t yang dinotasikan dengan S, populasi karyawan yang kinerjanya buruk pada waktu t yang dinotasikan dengan B, dan populasi karyawan yang kinerjanya baik pada waktu t yang dinotasikan dengan G. Pada analisis model, diperoleh titik ekuilibrium bebas penyakit yaitu suatu titik yang menggambarkan bahwa dalam sistem tersebut tidak ada karyawan yang kinerjanya buruk. Sebagai langkah dalam mengurangi karyawan yang mempunyai kinerja buruk adalah dengan pemberian reward dan punishment. Pada penelitian ini diperoleh bahwa pemberian reward yang lebih besar dari punishment menyebabkan jumlah karyawan yang kinerjanya buruk akan cepat berkurang.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2019