DIKSI
Vol. 23 No. 1: DIKSI MARET 2015

ANALISIS WACANA KRITIS: REPRODUKSI GAYA HIDUP DALAM IKLAN TELEVISI

Rani, Abdul (Unknown)



Article Info

Publish Date
04 Nov 2015

Abstract

Iklan televisi tidak hanya menstimulus masyarakat untuk mengonsumsi produkyang diiklankan, tetapi juga mengonstruksi kesadaran tentang gaya hidup yang saat iniberkembang. Makna simbolik suatu produk menjadi simbol kelas masyarakat atas. Iklantelevisi telah memanfaatkan semua ini. Simbol sosial digunakan dalam iklan televisi yangmelambangkan kelas sosial. Iklan televisi dibuat untuk mengomunikasikan produk kepadamasyarakat luas. Agar komunikasi itu efektif dan dapat memengaruhi masyarakat calonkonsumen, maka pada iklan sering digunakan simbol yang dapat diterjemahkan sendirisebagai sesuatu yang berkesan lebih baik. Sebaliknya, komunikasi yang bermuatan simbolsimbolitu ditangkap dan dimaknai sendiri pula oleh masyarakat calon konsumen sebagaikonsekuensi logis dalam interaksi simbolik. Selanjutnya, akan terjadi proses pemaknaandari berbagai pihak sebagai subjek dalam interaksi simbolik. Pada akhirnya denganberinteraksi dengan faktor-faktor pendukung yang lain, terbentuklah gaya hidup yangsesuai kehendak para kapitalis. Oleh karena itu, produk yang diiklankan mereka sangatpantas dikonsumsi oleh masyarakat seperti masyarakat Indonesia ini yang mendambakankehidupan modern.Kata Kunci : Iklan, Wacana

Copyrights © 2015