Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan
Vol 6, No 4 (2019): Volume 6 Nomor 4

PERBANDINGAN EFEKTIFITAS EKSTRAK ETANOL 96% AKAR DAN DAUN KUMIS KUCING (ORTHOSIPHON STAMINEUS) TERHADAP PENURUNAN GLUKOSA DARAH MENCIT (MUS MUSCULUS)

Syarifah Nora Andriaty (Prodi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Abulyatama)
Faidil Akbar (Prodi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Abulyatama)
Abdul Wahab (Prodi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Abulyatama)



Article Info

Publish Date
31 Dec 2019

Abstract

Orthosiphon stamineus yang dikenal dengan nama kumis kucing adalah tanaman herbal yang banyak digunakan dalam berbagai penyakit, termasuk diabetes melitus. Tanaman ini sangat mudah dijumpai di Indonesia. Hasil Riset Kesehatan dasar (Riskesdas) 2018 diperoleh data prevalensi diabetes melitus meningkat dari 6,9 % menjadi 8,5 %. Membandingkan efektivitas ekstrak etanol 96% daun dengan akar kumis kucing (Orthosiphon stamineus) terhadap penurunan kadar glukosa darah mencit (Mus musculus). Jenis penelitian ini adalah eksperimental, 25 ekor mencit diinduksikan aloksan secara I.P, ekstrak daun dan akar kumis kucing masing-masing diberikan dengan dosis 35 mg dan 50 mg/ 20 gBB /hari secara oral selama 7 hari. Hasil: Ekstrak daun kumis kucing dosis 35 mg dan 50 mg/20 gBB/ hari menurunkan kadar glukosa darah mencit 35,45% dan 41,61%, sedangkan eskstrak akar kumis kucing dosis 35 mg dan 50 mg/20 gBB/ hari sebanyak 25,5% dan 29,19%. Uji t berpasangan didapatkan nilai p = 0.000, artinya terdapat perbedaan penurunan kadar glukosa darah mencit yang signifikan. Kesimpulannya yaitu Ekstrak etanol 96% dari daun kumis kucing dosis 50 mg/20 gBB/ hari memiliki efek antidiabetik yang lebih tinggi daripada ekstrak akar kumis kucing.

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

kesehatan

Publisher

Subject

Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Health Professions Immunology & microbiology Medicine & Pharmacology Public Health

Description

Jurnal Ilmu Kedokteran dan kesehatan (JIKK) menyediakan platform untuk mempublikasikan artikel bidang Kedokteran dan kesehatan yang meliputi: kedokteran komunitas: epidemiologi penyakit, promosi kesehatan kedokteran keluarga pendidikan kedokteran kedokteran klinis: pediatrik, endokrin, reproduksi, ...