Jurnal Mahasiswa PSPD FK Universitas Tanjungpura
Vol 3, No 1 (2015): Jurnal Pendidikan Dokter Kalbar

HUBUNGAN ANTARA GANGGUAN BIPOLAR DENGAN RISIKO BUNUH DIRI PADA PASIEN RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT JIWA DAERAH SUNGAI BANGKONG PONTIANAK TAHUN 2014

., Fadilla Safira (Unknown)



Article Info

Publish Date
05 Feb 2015

Abstract

Latar Belakang: Bunuh diri kini telah menjadi suatu masalah global danmerupakan salah satu penyebab utama kematian di seluruh dunia. Bunuhdiri di Indonesia mayoritas berhubungan dengan masalah kesehatanmental. Salah satu gangguan mental yang dapat membawa seseorangmenuju keputusan bunuh diri adalah gangguan bipolar. Tujuan: Untukmengetahui hubungan antara gangguan bipolar dengan risiko bunuh diripada pasien rawat inap di Rumah Sakit Jiwa Daerah Sungai BangkongPontianak. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik denganpendekatan case control. Sampel dipilih dengan teknik consecutivesampling. Sampel dikelompokkan menjadi kelompok kasus yaitu pasienrawat inap yang berisiko bunuh diri sebanyak 30 sampel dan kelompokkontrol yaitu pasien rawat inap yang tidak berisiko bunuh diri sebanyak 30sampel. Pengumpulan data dilakukan berdasarkan data rekam medis.Sampel pada kelompok kasus diwawancarai menggunakan instrumenBeck Suicide Intent Scale untuk mengukur risiko bunuh diri. Datakemudian dianalisis dengan uji Chi-Square dan dihitung odds ratiomenggunakan SPSS16. Hasil: Hasil uji Chi-Square menunjukkanhubungan yang bermakna antara gangguan bipolar dengan risiko bunuhdiri pada pasien rawat inap di Rumah Sakit Jiwa Daerah Sungai BangkongPontianak. Pasien gangguan bipolar memiliki risiko bunuh diri 4,75 kalilebih tinggi daripada pasien gangguan non bipolar (OR=4,75; p=0,004).Seluruh pasien gangguan bipolar memiliki risiko bunuh diri yang tinggi.Kesimpulan: Terdapat hubungan yang bermakna antara gangguanbipolar dengan risiko bunuh diri pada pasien rawat inap di Rumah SakitJiwa Daerah Sungai Bangkong Pontianak.Kata Kunci: Gangguan bipolar, risiko, bunuh diri, Beck Suicide IntentScale1)Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, UniversitasTanjungpura, Pontianak, Kalimantan Barat2)Rumah Sakit Jiwa Provinsi, Singkawang, Kalimantan Barat3)Departemen Psikiatri, Rumah Sakit Jiwa Daerah Sungai Bangkong,Pontianak, Kalimantan Barat4)Departemen Kedokteran Komunitas, Fakultas Kedokteran,Universitas Tanjungpura, Pontianak, Kalimantan Barat

Copyrights © 2015