Penelitian untuk mengetahui komposisi asam lemak pada minyak benih Turi (Sesbania grandiflora (L) Pers) telah dilaksanakan. Pada langkah pertama adalah untuk menggunakannya sebagai zat standar biodiesel. Bubuk kering dari benih Turi diekstraksi secara berkelanjutan dengan soxhlet selama 7 jam pada suhu 60-70oC dengan pelarut n-heksana. Rendemen produk minyak benih Turi adalah 9,79% w/w dari berat benih Turi. Asam lemak trigliserida dianalisis dengan GC-MS yang dioperasikan pada 150-290oC dengan kenaikan suhu 10oC/5 menit, fasa mobil adalah gas helium yang dijalankan pada 10 Kpa, keperluan Fasa stasioner adalah CP-SIL 5 CB panjangnya 25 m dan detektor pada GC-MS adalah FID. Berdasarkan pada puncak GC-MS yang dicocokkan dengan masing-masing database fragmentasi puncak dapat disimpulkan bahwa asam lemak dari trigliserida adalah asam palmitik (14,25%), asam linoleat (39,13%), asam elaidat (39.13%), asam stearat (13.97%) dan asam aracidat (39.13%) dengan berat molekular trigliserida pada minyak benih Turi adalah 872,769 g/mol dan berwujud cairan pada suhu-kamar dan berwarana hitam-kuning.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2006