AbstrakTulisan ini mengkaji tentang dinamika penentuan awal bulan ramadhan dan syawal pada masyarakat eksklusif dengan mendeskripsikan metode Hisab dan rukyat yang digunakan jamaah an-Nadzir dan Naksabandiyah di kabupaten Gowa. Tujuannya untuk mengungkap pengaruh imam pada pengambilan keputusan dalam menggambarkan besarnya pengaruh tanda-tanda alam sebagai objek terhadap pengambilan keputusan penetapan dalam menetapkan awal ramadhan dan Syawal pada jamaah an-Nadzir dan Naksabandiyah di kabupaten Gowa. Penentuan awal bulan kamariyah terkhusus pada pelakasanaan ibadah (puasa dan idul fitri dan idul adha) dengan menggunakan hisab memiliki kedudukan yang benar secara teoritik, sedangkan dengan menggunakan hisab akan menguatkan hisab secara empirik. Olehnya diperlukan integrasi kedua metode tersebut agar memberikan keyakinan yang haq/ilmiah kepada ummat.
Copyrights © 2019