Sungai Citarum merupakan salah satu DAS yang memiliki tingkat pencemaran yang tinggi. Masyarakat yang tinggal di bantaran DAS masih memiliki perilaku hidup sehat yang rendah. Penelitian bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi intensi masyarakat dalam berperilaku pola hidup sehat. Metode penelitian menggunakan kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari - Juli 2018, di Bantaran Hulu sungai Citarum Desa Tarumjaya Kecamatan Kertasari Kabupaten Bandung. Penelitian ini menggunakan kerangka teori Planned Behavior. Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner terdiri dari item pertanyaan tentang variabel sikap, norma sosial, perceive behavioral control, dan intensi masyarakat dalam PHBS. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 39 responden, yang diambil secara simple random sampling. Analisis data pada penelitian ini dengan menggunakan uji regresi linier berganda. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa intensi masyarakat tentang pentingnya PHBS sebagian besar kategori tinggi sebanyak 38,5 %, kategori sedang 61,5 % dan kategori rendah sebanyak 0 %. Faktor-faktor yang mempengaruhi intensi perilaku pola hidup sehat adalah faktor sikap masyarakat terhadap kesehatan itu sendiri dan norma subjektif. Sikap yang positif pada pola hidup sehat sebagai faktor dominan yang mempengaruhi intensi untuk berperilaku hidup sehat. Norma subjektif yang memiliki peran signifikan terhadap intensi adalah dukungan lingkungan sekitar dan tokoh masyarakat.
Copyrights © 2020