Pada industri pengolahan rumput laut digunakan kaporit untuk penghilangan bakteri pada proses perendaman, sehingga limbah yang dihasilkan mengandung klor dengan kadar tinggi yang apabila dibuang akan mencemari lingkungan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menurunkan kadar klor dalam limbah cair industri pengolahan rumput laut melalui proses pemanasan dan penambahan amonia ke dalam limbah cair industri pengolahan rumput laut. Penelitian ini dilakukan dengan beberapa tahapan, yaitu mula-mula air limbah dipanaskan dengan variabel suhu yaitu 28°C, 30°C, 35°C dan 40°C kemudian air limbah diberi penambahan amonia dengan variabel % penambahan sebesar 1%, 2%, 3 % dan 4%. Pada penelitian ini dapat diambil kesimpulan semakin tinggi suhu dan semakin besar penambahan % amonia maka semakin besar % penurunan kadar klor aktif dimana % penurunan klor aktif maksimal sebesar 98,6% yang dicapai pada suhu 40°C dengan % penambahan amonia sebesar 4%. Pada penelitian ini diambil kesimpulan bahwa semakin tinggi suhu dan semakin besar konsentrasi amonia yang ditambahkan maka semakin sedikit klor yang tersisa dalam limbah.
Copyrights © 2019