Jurnal Ilmiah Medicamento
Vol 4 No 1 (2018): Jurnal Ilmiah Medicamento

PERBANDINGAN PENGGUNAAN TANAMAN OBAT DALAM USADA TARU PRAMANA PADA PENDUDUK BANJAR SAKAH DESA PEMOGAN DAN BANJAR KERTA DESA PETANG

Antari, Ni Putu Udayana (Unknown)
Suwantara, I Putu Tangkas (Unknown)
Yuda, Putu Era Sandhi Kusuma (Unknown)



Article Info

Publish Date
30 Mar 2018

Abstract

Pengobatan tradisional dengan menggunakan tanaman obat sudah dilakukan secara turun-temurun oleh masyarakat jaman dulu. Sistem pengobatan tradisional masyarakat Bali banyak dituliskan di lontar, salah satunya Lontar Usada Taru Pramana. Usada Taru Pramana merupakan lontar yang membahas tanaman obat. Perkembangan tekhnologi khususnya dalam sistem pengobatan telah memperkenalkan sistem pengobatan konvensional yang lebih praktis. Perkembangan tekhnologi tentunya memberi dampak yang berbeda bagi kehidupan masyarakat kota dan masyarakat desa. Perbandingan penggunaan tanaman obat menurut Usada Taru Pramana oleh masyarakat desa dan kota bermanfaat sebagai dasar penelitian selanjutnya untuk mengetahui pola penggunaan obat tradisional oleh masyarakat. Penelitian dilaksanakan dengan metode survey di Banjar Sakah Desa Pemogan yang mewakili daerah perkotaan dan Banjar Kerta Desa Petang yang mewakili daerah pedesaan. Berdasarkan hasil penelitian, terdapat 147 tanaman obat yang disebutkan dalam Lontar Usada Taru Pramana. Sebanyak 45 tanaman (30,61%) yang disebutkan dalam Usada Taru Pramana masih digunakan oleh masyarakat Banjar Kerta, Petang. Sebanyak 11 tanaman (7,48%) yang disebutkan dalam Usada Taru Pramana masih digunakan oleh masyarakat Banjar Sakah, Desa Pemogan.

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

Medicamento

Publisher

Subject

Health Professions Medicine & Pharmacology Public Health

Description

Jurnal Ilmiah Medicamento (JINTO) dengan nomor registrasi e-ISSN 2356-4814 didirikan pada tahun 2014, dan publikasi online dimulai pada tahun 2015. Jurnal diterbitkan dalam bahasa Indonesia. Awalnya JINTO diterbitkan oleh Akademi Farmasi Saraswati Denpasar. Namun sejak awal tahun 2019, penerbit ...