Tujuan studi: Tujuan penelitian ini adalahUntuk melihat apakah ada hubungan antara Pemberian Makanan Tambahan Pemulihan Tambahan (PMT-P) dengan angka kejadian Balita Bawah Garis Merah (BGM) di Wilayah Kerja Puskesmas Harapan Baru Kota Samarinda Metodologi: Jenis penelitian ini adalah kuantiatif dengan menggunakan metode cross sectional dengan jumlah sampel 56 responden. Hasil: Ada hubungan antara Pemberian Makanan Tambahan Pemulihan (PMT-P) dengan angka kejadian Balita Bawah Garis Merah (BGM) diwilayah kerja Puskesmas Harapan Baru Kota Samarinda Manfaat: Penelitian ini dapat menjadi referensi awal untuk penelitian selanjutnya.
Copyrights © 2020