The problem of this research was the ability to think logically in early childhood in use object that had still low. This research aimed to determine the correlation between the use of vicinity media nature with logical thinking ability children group B. This research was a correlation quantitative research. Sample were 30 students. Sampling technique was used Purposive Sampling technique. Data were collected by observation and documentation. Data was analize by using test table analysis and Spearman Rank data correlation test. The results showed that there was a positive correlation between the use of vicinity media nature with ability of logical thinking children by 0.536.Masalah dalam penelitian ini adalah kemampuan berfikir logis pada anak usia dini yang masih rendah dalam mengaplikasikan benda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan penggunaan media alam sekitar dengan kemampuan berfikir logis anak Kelompok B. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif korelasional. Sampel penelitian berjumlah 30 anak. Teknik sampling yang digunakan adalah teknik Purposive Sampling. Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji analisis tabel dan uji korelasi data Spearman Rank. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang positif antara penggunaan media alam sekitar dengan kemampuan berfikir logis anak sebesar 0,536.Kata kunci : anak usia dini, berfikir logis, media alam sekitar.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2018