JIK (Jurnal Ilmu Kebidanan)
Vol. 3 No. 2 (2017): Edisi Juni

PENGARUH PEMBERIAN FERRO SULFAT BERBAGAI DOSIS TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PADA TIKUS BUNTING (Rattus Norvegicus)

Mustika Pramestiyani (Stikes Guna Bangsa)
Siti Fadhilah (Stikes Guna Bangsa)



Article Info

Publish Date
07 Dec 2020

Abstract

Menurut World Health Organization (WHO, 2014) 40% kematian ibu di negara berkembang berhubungan dengan anemia pada kehamilan, sebagian besar disebabkan oleh defisiensi besi dan perdarahan akut atau interaksi antar keduanya. Program Pemerintah sebagai upaya pencegahan dengan pemberian tablet besi kepada ibu hamil minimal 90 tablet selama kehamilan. Hiperglikemia selama kehamilan dapat menyebabkan komplikasi kehamilan, bagi ibu maupun janin. Penelitian Guariguata (2014) menunjukkan bahwa 16,9% wanita hamil di dunia mengalami hiperglikemi. Kelebihan zat besi merupakan salah satu faktor risikopotensial sebagai penyebab diabetes tipe dua (Rajpathak, 2009). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ferro sulfat berbagai dosis terhadap kadar glukosa darah pada tikus bunting (Rattus norvegicus). Desain penelitian adalah eksperimental dengan pendekatan posttest only control group design. Sampel adalah 24 ekor tikus yang dibagi menjadi empat kelompok yaitu kelompok kontrol, kelompok satu diberikan ferro sulfat dosis 30 mg/hari, kelompok dua diberi ferro sulfat dosis 60 mg/hari, kelompok tiga diberi ferro sulfat dosis 120 mg/hari. Perlakuan diberikan selama 21 hari. Pengambilan sampel darah pada vena ekor tikus bunting. Hasil penelitian ini yaitu pemeriksaan kadar glukosa darah tikus bunting menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signfikan kadar gula darah sewaktu/GDS (p < 0,05). Rerata kadar glukosa darah pada kelompok kontrol dan kelompok pemberian dosis 30 mg, 60 g dan 120 mg berturut-turut (150.67±31.07a,175.33±22.9b ,191.50±8.11c dan 215.5±18.59d) ditemukan peningkatan kadar glukosa darah seiring dengan bertambahnya dosis pemberian ferro sulfat. Kesimpulannya semakin tinggi dosis pemberian ferro sulfat dapat meningkatkan kadar glukosa darah pada tikus bunting.

Copyrights © 2017






Journal Info

Abbrev

jik

Publisher

Subject

Health Professions Medicine & Pharmacology Nursing Public Health

Description

JIK terbit pertama kali pada tahun 2014 dalam versi cetak, dan dipublikasikam secara online pada tahun 2015. Tujuan Jurnal Ilmu Kebidanan adalah menyebarluaskan hasil penelitian dan meningkatkan produktivitas publikasi ilmiah melalui pendekatan interdisipliner dan multidisiplin. Proses pengiriman ...