PENETAPAN KADAR PROTEIN PADA NANAS SEGAR DAN KERIPIK NANAS DENGAN METODE SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS DAN KJEHDAHL

Azlaini Yus Nasution (Prodi S1 Farmasi, FKIK, Universitas Abdurrab)
Evi Novita (Prodi D III Anafarma, FKIK, Universitas Abdurrab)
Oktori Nadela (Prodi D III Anafarma, FKIK, Universitas Abdurrab)
Sherly Putri Arsila (Prodi S1 Farmasi, FKIK, Universitas Abdurrab)

JOPS (Journal Of Pharmacy and Science)
Vol 3 No 2 (2020): Journal Of Pharmacy and Science

Nanas memiliki kandungan zat gizi yang bermanfaat bagi tubuh salah satunya protein. Protein berfungsi sebagai zat pembangun dan zat pengatur di dalam tubuh serta pembentuk jaringan baru. Keripik nanas merupakan produk olahan nanas dari Desa Kualu Nanas yang belum diuji kandungan gizinya termasuk protein. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar protein pada buah nanas segar dan keripik nanas menggunakan metode spektrofotometri UV-Vis dan metode Kjehdahl. Pada metode spektrofotometri diperoleh panjang gelombang maksimum BSA (Bovine Serum Albumin) pada 543 nm, persamaan regresi linier yaitu Y = 0,00005X + 0,1895 dengan nilai koefisien korelasinya (r) sebesar 0,9707. Kadar protein pada nanas segar dan keripik nanas menggunakan metode spektrofotometri UV-Vis berturut-turut adalah 0,84% dan 2,55%; dengan metode Kjehdahl berturut-turut sebesar 0,65% dan 1,86%.