Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana hasil belajar matematika siswa materi Penjumlahan dan Pengurangan Bentuk aljabar dengan menggunakan model pembelajaran pair check dengan siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran konvensional. Subjek penelitian adalah siswa kelas VII A dan kelas VII B SMPN I Loura Tahun Ajaran 2018/2019 yang berjumlah 72 orang.Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah Teknik Instrumen Tes. Teknik Analisis Data yang digunakan adalah analisis parametrik, dalam analisis parametrik ada uji prasyarat yaitu uji normalitas dan uji homogenitas, ketika data berdistribusi normal dan homogen maka akan dilanjutkan teknik uji t. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa menggunakan model pembelajaran pair check terdapat perbedaan hasil belajar siswa kelas VIIA dibandingkan dengan menggunakan model pembelajaran konvensional di kelas VII B. Hasil belajar pada kelas eksperimen dengan menggunakan model pembelajaran pair check di peroleh nilai rata-rata 80,91 dan pada kelas kontrol dengan menggunakan model pembelajaran konvensional di peroleh nilai rata-rata 75,62. Berdasarkan data tersebut dari nilai rata-rata kelas eksperimen dan kelas kontrol dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran pair check berhasil atau ada perbedaan terhadap hasil belajar. Kata kunci : Model Pair Check, Hasil Belajar
Copyrights © 2019