Abstrak – Pentingnya diplomasi pertahanan saat ini membuat negara-negara didunia meningkatkan kegiatan diplomasi pertahanannya. Penelitian ini membahas mengenai diplomasi pertahanan Indonesia melalui Australian Army Skill at Arms Meeting (AASAM). AASAM dilihat dapat dijadikan sebagai media diplomasi pertahanan yang efektif, namun TNI belum memaksimalkannya. Penelitian ini dilakukan menggunakan pendekatan kualitatif. Data didapatkan melalui praktik wawancara dengan sumber utama yaitu Kepala Staff Angkatan Darat periode 2011-2013 dan narasumber lainnya. Selain itu, data sekunder didapatkan dari hasil pencarian dari buku, jurnal, dokumen resmi, website resmi serta sumber-sumber lainnya yang dapat dipertanggung jawabkan. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa diplomasi pertahanan Indonesia melalui AASAM untuk menunjukkan profesionalisme TNI, membangun CBM’s dengan negara-negara peserta dan mempromosikan senjata buatan industri pertahanan dalam negeri.Kata Kunci: Diplomasi, Pertahanan, lomba Tembak, AASAM Abstract – The significant role of defense diplomacy brings countries of the world to increase their defense diplomacy activities. This research is about Indonesia defense diplomacy through Australian Army Skill at Arms Meeting (AASAM). AASAM can be used as an effective media of defense diplomacy however; the Indonesian National Army (TNI) has still not maximized it yet. This research analysis is conducted by using a qualitative approach. The data was obtained through interviews with the main source like the Chief of Army for 2011-2013 and also others sources. Moreover, the secondary data was obtained from books, journals, official documents and websites, and also not limiting to others sources that can be accounted for. The result of this research shows that TNI professionalism, establishes CBM’s with the participated countries in AASAM and promotes the artificial arms made by domestic defense industry.Key Words: Diplomacy, Defense, Shooting Competition, AASAM
Copyrights © 2017