<![CDATA[Hiperemesis adalah suatu penyakit yang menyertai kehamilan yang mempunyai dampak klinis dan sosial dan dapat menjadikan masalah besar bagi dan janinnya serta akan mengganggu aktivitas ibu sehari-hari. Sekitar 50-90% perempuan hamil mengalami keluhan mual dan muntah. Salah satu faktor yang mempengaruhi terjadinya hiperemesis gravidarum adalah adanya faktor psikologi yang salah satunya adalah dukungan suami. Faktor psikologis, memegang peranan yang penting pada penyakit ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan dukungan suami terhadap kehamilan dan paritas (primigravida) dengan kejadian hyperemesis di wilayah kerja puskesmas Banjarsari Kota Metro tahun 2018.Metodologi dalam penelitian ini menggunakan desain penelitian analitik korelatif, dengan metode pendekatan crossectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil trimester 1-3 diwilayah kerja puskesmas Banjarsari Kota Metro yang terdaftar sejumlah 109 orang, dan dari hasil perhitungan didapatkan yaitu sebanyak 52 responden.Hasil penelitian dapatkan P Value Hasil uji statistic didapatkan p value 0.002 yang berarti pada nilai α 0.05 dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara dukungan suami dengan kejadian hyperemesis. Dari hasil analisis juga didapatkan nilai OR sebesar 8.4 yang berarti responden yang tidak mendapatkan dukungan suami beresiko mengalami hyperemesis 8.4 kali lipat dibandingkan responden yang mendapatkan dukungan.Kata Kunci : Hiperemesis, Dukungan Suami, Kehamilan]]>
Copyrights © 2020
