Pengkelasan atau pengelompokan suatu objek dapat ditentukan melalui suatu model matematika.Tulisan ini mengkaji tentang pengkelasan dengan menggunakan logika fuzzy. Proses ini memakai 17aturan fuzzy untuk 3 metode, yaitu Centroid (Composite Moment), Bisector, dan Mean of Maximum(MoM). Data yang digunakan adalah data mahasiswa S-1 Matematika Universitas Syiah Kuala. Nilaiprediksi yang diperoleh dibandingkan dengan nilai yang sebenarnya. Hasil yang diperolehmenunjukkan bahwa metode Mean of Maximum (MoM) tidak lebih baik dibanding dengan duametode lain, yaitu Centroid (Composite Moment), Bisector, jika dilihat dari persentase kesalahandalam pengkelasan objek. Setiap metode memiliki tingkat kesalahan sebesar 25% dari 20 objek yangdigunakan.
Copyrights © 2013