Publish Date
30 Nov -0001
Latar belakang: Perawat sebagai garda terdepan layanan kesehatan di Indonesia, tidak sedikit turut andil dalam meningkatkan derajat kesehatan di Indonesia. Beragam pelayanan dapat dilakukan oleh perawat, sehingga mampu berkontribusi dalam keberhasilan penurunan angka kematian. Kelelahan kerja adalah gejala yang berhubungan dengan penurunan efisiensi kerja, keterampilan, kebosanan, serta peningkatan kecemasan. Kata “lelah” memiliki arti tersendiri bagi setiap individu dan bersifat subjektif. Dampak dari kelelahan kerja adalah prestasi kerja menurun, badan terasa tidak enak, semangat kerja menurun, dan menurunkan produktivitas kerja. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan shift kerja dan beban kerja terhadap tingkat kelelahan kerja perawat Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif survey analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian berjumalh 40 orang responden yang terdiri dari dua ruang rawat inap kelas III RSI Siti Khadijah Palembang pada bulan Agustus-Oktober 2017 dengan alat ukur menggunakan kuesioner serta dianalsis dengan melalui SPSS 17. Hasil: Berdasarkan analisis didapatkan bahwa ada hubungan shift kerja dengan tingkat kelelahan kerja perawat (ρ=0,010) dan ada hubungan beban kerja dengan tingkat kelelahan kerja perawat (ρ=0,041). Saran: perlunya dibuat suatu kebijakan terkait dengan pengembangan karir perawat yang berdasarkan kompetensi dan kinerja agar mereka tetap termotivasi dalam bekerja walaupun dengan beban kerja yang tinggi. Kata Kunci : Shift Kerja, Beban Kerja, Kelelahan Kerja
Copyrights © 2019