ABSTRAKLatar belakang: Banyak faktor yang mempengaruhi seseorang dalam memilih alat kontrasepsi hormonal yang terdiri dari umur, paritas, pendidikan dan pengetahuan yang menentukan pene. Tujuan penelitian: Untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan penggunaan alat kontrasepsi hormonal di Bidan Praktik Mandiri Choirul Mala Palembang tahun 2017. Metode penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain survey analitik pendekatan cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu akseptor KB di Bidan Praktik Mandiri Choirul Mala Palembang dari bulan Januari sampai September tahun 2017 sebanyak 189 orang, teknik pengambilan sampel secara accidental sampling sebanyak 64 orang. Analisis yang digunakan univariat dan bivariat. Hasil Penelitian: Hasil analisis univariat didapatkan distribusi frekuensi umur akseptor KB yang tidak berisiko (21-35 tahun) sebanyak 70,4%, distribusi frekuensi pendidikan akseptor KB yang memiliki pendidikan rendah sebanyak 46,9%, distribusi frekuensi paritas akseptor KB yang multigravida sebanyak 59,4%, distribusi frekuensi pengetahuan yang kurang sebanyak 51,6%, distribusi frekuensi jenis kontrasepsi akseptor KB hormonal sebanyak 79,7%. Hasil analisis bivariat didapatkan ada hubungan bermakna antara umur, paritas, pendidikan dan pengetahuan dengan penggunaan alat kontrasepsi (p value 0,000 nilai OR 8,5 ; p value 0,000 nilai OR 2,4 ; p value 0,000 nilai OR 3,9 ; p value : 0,000 nilai OR 2,8). Saran: Tenaga kesehatan diharapkan memberikan konseling kepada pasangan usia subur sebelum memilih alat kontrasepsi sehingga pasangan usia subur memilih alat kontrasepsi sesuai dengan kondisi kesehatannya. Kata Kunci     : Kontrasepsi Hormonal, KarakteristikÂ
Copyrights © 2018