Penatalaksanaanruptur kapsul posterior

Firdalena Meutia (Dasen Bagian ilmu Penyakit Mata Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala)

Jurnal Kedokteran Syiah Kuala
Vol 8, No 3 (2008): Volume 8 Nomor 3 Desember 2008

Abstrak.   Ruptur kapsul posterior adalah komplikasi  serius yang dapat terjadi pada  bedah katarak.  Ruptur  kapsul posterior dilaporkan terjadi pada 0,3% sampai 6% kasus bedah katarak dengan teknik fakoernulsifikasi.  Beberapa  predisposisi terjadinya rupture ini adalah  visualisasi,  panjang aksial,  pseudoeksfoliasi,  katarak  matur, asteroid hyalosis,  pupil  kecil,  kapsuloreksis yang kecil,  kapsuloreksis  besar, kapsuloreksis  noncontinous, kornplikasi   pernutaran  nukleus  dan bilik mata depan dangkal. Penatalaksanaan  komplikasi   yang  baik akan memberikan   rnorbiditas  yang kecil   pada  pasien.  Penatalaksanaan  kapsul yang robek dan vitreus loss dapat  membantu  mencegah komplikasi  yang serius dan  memperbaiki  hasil operasi.   Untuk mendapat hasil yang baik pasca operasi dibutuhkan/ol/ow-upyang  baik.  (JKS 2008; 3:175-180)Kata kunci  :  rupture, kapsul posteriorAbstract. Ruptur  posterior of capsule is the serious complication  that can occur  in cataract  surgery.  It is reported ccurred in0.3% to 6% of cases with cataract surgery techniques  fakoemulsifikasi.   Some predisposition  of rupture  is  the visualization, axial length,  pseudoeksfoliation, matur cataracts,  hyalosis  asteroid, small  pupil,  capsulorecsis   a small,   large capsulorecsis, kapsuloreksis noncontinous,  complications, and playing the nucleus of future shallow chamber. Penatalaksanaan  complications that will give good morbiditas on a small patient. The early detection and primer treatment  of the capsule and vitreus loss can help prevent serious complications and improve operating  results. To get good results is required a well post-operation follow- up. (JKS 2008; 3:168-173 (JKS 2008; 3:175-180)Keyword: ruptur, posterior  capsule