Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh frekuensi pemutaran telur ayam kampung terhadap daya tetas dan bobot badan DOC. Penelitian ini menggunakan frekuensi pemutaran telur dengan 3 taraf pemutaran, yaitu 4, 5 dan 6 kali/hari dan setiap perlakuan memiliki ulangan sebanyak 3 kali. Hasil analisis persentase daya tetas dengan frekuensi pemutaran 4, 5 dan 6 kali/hari adalah 16,67 %, 25% dan 44,44 %. Rataan bobot badan DOC dengan frekuensi pemutaran 4, 5 dan 6 kali/hari yaitu 21,5 gram, 23,25 gram dan 25,25 gram. Berdasarkan analisis sidik ragam disimpulkan bahwa frekuensi pemutaran 4, 5 dan 6 kali/hari berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap daya tetas dan bobot badan DOC.
Copyrights © 2015