Jurnal farmasi UIN Alauddin Makassar
Vol 8 No 2 (2020): Jurnal Farmasi Edisi November

PENENTUAN NILAI KALOR JENIS TANAMAN HERBAL JAHE DAN TEMULAWAK SEBAGAI OBAT PENURUN DEMAM DENGAN MENGGUNAKAN METODE COBRA3

Sri Zelviani (Jurusan Fisika, Fakultas Sains dan Teknologi, UIN Alauddin Makassar)
Putri Mayangsari (Jurusan Fisika, Fakultas Sains dan Teknologi, UIN Alauddin Makassar)
Nurul Fuadi (Unknown)



Article Info

Publish Date
07 Feb 2021

Abstract

Tanaman herbal seperti tanaman rimpang; jahe dan temulawak sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari sebagai obat dalam menurunkan demam. Demam merupakan kondisi suhu tubuh lebih besar dari suhu 37,5oC. Demam adalah bagian dari proses kekebalan tubuh melawan infeksi akibat parasit, virus, dan bakteri. Penelitian penentuan nilai kalor jenis tanaman herbal jahe dan temulawak ini dilakukan dengan menggunakan metode eksperimen temperatur Cobra3 HYPWE. Hasil penelitian pada tanaman herbal jahe diperoleh nilai kalor jenis rata-rata sebesar 51,46 J/groC dan nilai kapasitas kalornya adalah 1.092,2 J/oC; serta temulawak dengan nilai kalor jenis rata-rata 46,17 J/groC dan nilai kapasitas kalornya adalah 923,4 J/oC. Semakin besar nilai kalor jenis yang diperoleh, maka semakin besar pula nilai kapasitas kalor yang terdapat dalam bahan tersebut dan semakin baik pula dalam menurunkan suhu.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

jurnal_farmasi

Publisher

Subject

Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Health Professions Immunology & microbiology Medicine & Pharmacology Public Health

Description

Jurnal Farmasi diterbitkan oleh Jurusan Farmasi UIN Alauddin Makassar. Jurnal ini terbit 2 kali dalam setahun dengan tema seputar ilmu kefarmasian, yang mencakup Sains Farmasi, Farmasi Klinik dan Komunitas, serta Manajemen ...