Tanaman sayuran yang mudah dibudidayakan dan umum dikonsumsi oleh masyarakat diIndonesia adalah sawi. Permintaan masyarakat terhadap sawi yang tinggi perlu diimbangi dengankapasitas produksi yang mencukupi. Pemenuhan kebutuhan tersebut dapat dilakukan dengan carapemupukan. Pupuk yang diberikan dapat berupa pupuk anorganik dan pupuk organik yang berasaldari kotoran hewan ternak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pupukanorganik, pupuk kandang sapi, pupuk kandang ayam, serta kombinasi keduanya terhadappertumbuhan dan hasil tanaman sawi (Brassica juncea L. var. Tosakan). Penelitian inimenggunakan metode rancangan acak kelompok dengan 6 perlakuan dan 4 ulangan. Prosedurpenelitian terdiri dari pembuatan pupuk kandang sapi dan pupuk kandang ayam, persemaian bibitsawi, persiapan media tanam, pemupukan, penanaman, pemeliharaan sawi, pengamatan, dananalisis data. Pada tinggi dan jumlah daun tanaman sawi menunjukkan hasil analisis sidik ragamyang berpengaruh tidak nyata terhadap perlakuan. Semua hasil pengamatan pada tinggi danjumlah daun tidak menunjukkan nilai yang berbeda secara statistik. Pada parameter bobot segarsawi terdapat pengaruh yang nyata terhadap perlakuan. Bobot segar pada sawi yang paling tinggiterdapat pada kedua perlakuan pupuk kombinasi yaitu kombinasi anorganik dan pupuk kandangsapi dan kombinasi anorganik dan pupuk kandang ayam. Nilai yang sama terdapat pada perlakuanpupuk anorganik, pupuk kandang sapi, dan pupuk kandang ayam. Bobot segar sawi paling rendahterdapat pada perlakuan tanpa pemupukan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2018