The culture that is found in some indigenous peoples in Indonesia contains a lot of national cultural values which are still strong. But culture in the form of local wisdom values is often ignored, because it is not considered in accordance with the times. In fact, local wisdom can be used as a model in the development of Indonesian culture and organization values learning. In this context that research is carried out to see how indigenous peoples as minority groups internalize their cultural values into cohesive values and reflect in strong character. Indigenous peoples who are in Kampung Pulo, Desa Cangkuang, Kecamatan Leles, Kabupaten Garut, West Java Province, are indigenous groups who continue to internalize and preserve traditional values into the character of their citizens. This type of research uses a qualitative approach with ethnographic types, namely research conducted in a particular indigenous community environment. As for the objectives to be achieved in this study is to briefly describe the internalization of cultural values of indigenous villages that can be promoted as the basis for forming the character of the Indonesian Nation and organization valuesinternalization Based on an analysis of various facts that are related to the kampong pulo, then it can be concluded that the community of kampong pulo is a traditional village that still exists to uphold the traditions that have been inherited from their ancestors. This is because they still have customary rules that are adhered. ABSTRAKKebudayaan yang terdapat pada beberapa masyarakat adat di Indonesia banyak mengandung nilai luhur budaya bangsa yang masih kuat, namun kebudayaan yang berbentuk nilai kearifan lokal sering kali diabaikan, karena dianggap tidak sesuai dengan perkembangan zaman. Padahal dari kearifan lokal tersebut bisa dijadikan model dalam pengembangan budaya bangsa Indonesia khususnya pembelajarannilai-nilai organisasi. Dalam konteks inilah penelitian dilaksanakan untuk melihat bagaimana masyarakat adat sebagai kelompok minoritas menginternalisasi nilai-nilai budayanya menjadi nilai yang kohesif dan merefleksi dalam karakter yang kuat. Masyarakat adat yang berada di Kampung Pulo Desa Cangkuang KecamatanLeles Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat, merupakan kelompok masyarakat adat yang tetap menginternalisasi dan melestarikan nilai-nilai tradisi menjadi karakter warga masyarakatnya. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis etnografi yaitu penelitian yang dilakukan di lingkungan masyarakat adat tertentu. Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah mendeskripsikan secara singkat internalisasi nilai budaya dari masyarakat kampung adat yang bisa dipromosikan sebagai basis pembentuk karakter Bangsa Indonesia dan internalisasi nilai-nilai organisasi. Berdasarkan analisis dari berbagai fakta yang ada kaitannya dengan kampung Pulo, maka dapat disimpulkan bahwa masyarakat kampung Pulo merupakan kampung adat yang sampai saat ini masih eksis memegang teguh tradisi yang telah diwariskan leluhurnya. Hal ini disebabkan karena mereka masih memiliki aturan adat yang dipegang teguh.
Copyrights © 2020