Abstrak Industri kecil seperti industry kerajinan tahu dan tempe membutuhkan boiler untuk proses produksi pengolahan kedelai. Untuk itu paper ini melaporkan pembuatan, penghitungan efisiensi dan kerugian panas pada boiler berbahan bakar serbuk batu bara dengan memanfaatkan proses pembakaran cyclo. Metode yang digunakan adalah observasi, studi kepustakaan, penggambaran, pembuatan, pengujian, analisa dari data hasil pengujian dan kesimpulan. Pengambilan data hasil pengujian berupa variasi tekanan absolute (1,5 bar, 2 bar) dengan masing-masing 5 kali pengujian. Data berupa parameter-parameter yaitu massa bahan bakar dan air, temperatur gas burner, temperatur gas buang, temperatur setelah pompa, temperatur dan tekanan uap pada boiler, dan temperatur setelah throttling. Efisiensi boiler diperoleh dari perbandingan antara energi penyerapan air umpan dengan energi pembakaran bahan bakar. Kerugian panas pada boiler berupa kerugian kalor yang terbawa gas asap kering dan kerugian panas yang tidak teridentifikasi. Dari 10 kali percobaan rata-rata efisiensi : 17,81964 %, rata-rata kerugian kalor yang terbawa gas asap kering : 7,6393 % dan rata-rata kerugian panas yang tidak teridentifikasi : 73,5477 %. Kata kunci: boiler, efisiensi, cyclo burner
Copyrights © 2014