Olimpiade Modern, Negara-negara maju saat itu melihat Olimpiade sebagai sebuah ajang yang dapat merepresentasikan kekuatan Negara mereka, tidak sebatas pada berapa medali yang diraih, lebih dari itu ada sebuah ‘tendensi’ untuk membangun infrastruktur fasilitas penyelenggaraan Olimpiade dengan masif, Tipologi stadion pun merambah ke-seluruh dunia. ‘Tendensi’ seperti itu kemudian menjadi hal yang biasa dalam proses sebuah negara menjadi Tuan Rumah ajang olahraga hingga saat ini. Kini di abad 21, tipologi stadion terus mengalami perkembangan. Namun imaji stadion yang masif, tertutup, serta bersifat eventual masih sangat umum diterapkan pada desain stadion baru, dalam a ini berfokus pada stadion berskala menengah. Pada akhirnya akan timbul pertanyaan serta isu terkait fungsi dan keberadaanya baik sebelum konstruksi dimulai hingga pasca konstruksi. Desain yang dikembangkan adalah alternatif desain stadion berskala menengah, dengan tujuan untuk menjadikan stadion sebagai Urban Catalyst, hal tersebut dicapai dengan menciptakan ‘ruang’ stadion yang dapat digunakan untuk aktifitas yang bersifat repetitif yang berlandas pada tiga aspek utama yaitu visual, konektivitas dan programming.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2020