Tesa Arsitektur
Vol 18, No 1: Juni 2020

Pengaruh Kegiatan Produksi Terhadap Pola Tata Ruang Rumah Tinggal Dan Lingkungan Di Kawasan Industri

Wawan Destiawan (Universitas Diponegoro Semarang)



Article Info

Publish Date
01 Oct 2021

Abstract

Kawasan industri tepung tapioka sebagai kawasan perdagangan daerah Pati, merupakan pusat perkembangan karena daerah tersebut merupakan daerah perdagangan yang ramai. Bangunannya menjadi ciri khas di industri tepung tapioka merupakan gabungan bangunan dengan fungsi hunian dan industri , kemudian dikenal dengan sebutan rumah-industri. Penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh perubahan pola tata ruang pada lingkungan yang terjadi di kawasan industri tepung tapioka desa Ngemplak kidul, dilatar belakangi akibat dampak kegiatan industri tepung tapioka. Pada awalnya, fungsi rumah-industri masih seimbang antara fungsi hunian dan indsutri, namun perkembangan zaman serta meningkatnya aktivitas kegiatan produksi, menyebabkan terjadinya perubahan pola tata ruang pada lingkungan. Menggunakan teori arsitektur tata ruang, hubungan ruang untuk mengetahui perubahan tersebut, maka dilakukan penelitian pada bangunan dan lingkungan rumah-industri di kawasan kampung industri tapioka di Pati yang merupakan daerah sentra industri. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui: 1) pola tata ruang pada lingkungan yang berubah 2) Mencari faktor-faktor kegiatan industri yang diduga menjadi penyebab terjadinya perubahan pola tata ruang pada lingkungan. Hasil dari dua hal tersebut akan dirumuskan suatu tipe atau karakteristik perubahan yang terjadi pada lingkungan indsutri di kawasan industri tapioka Metode yang digunakan adalah metode analisis kualititatif. Dari keseluruhan proses penelitian diperolah hasil bahwa, karakteristik dari Pengaruh Kegiatan Produksi Terhadap Pola Tata Ruang Pada Lingkungan Desa Industri Tepung Tapioka Di Pati Perubahan ini banyak terjadi pada lingkungan industri.

Copyrights © 2020