Lontar adalah salah satu tumbuhan jenis palma yang dapat dimanfaatkan mulai dari akar sampai buah sebagai bahan pangan, bangunan, perabot rumah tangga, barang kesenian dan budaya. Sementara itu, bagian pelepah belum dimanfaatkan oleh masyarakat, berdasarkan hasil survei di lapangan, pelepah merupakan bagian paling banyak dalam pohon lontar, yaitu sekitar 30-40 pelepah dalam satu pohon. Pelepah lontar mengandung serat berligniselulosa yang dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan papan semen partikel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ukuran partikel, perlakuan pendahuluan, serta pengaruh interaksi ukuran partikel dan perlakuan pendahuluan terhadap sifat fisika papan semen partikel pelepah lontar (Borasus flabellifer Linn). Rancangan penelitan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap (RAL) faktorial dengan faktor ukuran partikel (B) terdiri dari 2 aras, yaitu: -20 +40 mesh (B1),  -40 +60 mesh (B2), dan faktor perlakuan pendahuluan (P) yang terdiri 3 aras, yaitu: perendaman air panas (P1), perendaman air dingin (P2) dan tanpa perendaman (P3). Pengujian dilakukan mengikuti standar SNI 03-2105-2006 meliputi uji kerapatan, kadar air, dan pengembangan tebal. Nilai rata-rata pengujian setiap parameter tersebut secara berurutan adalah 1,011,16 g/cm 3 , 11,60-12,58%, dan 0,66-1,28%. Hasil analisis keragaman menunjukkan bahwa faktor perlakuan pendahuluan berpengaruh nyata terhadap nilai kerapatan papan semen pelepah lontar, serta faktor interaksi ukuran partikel dan perlakuan pendahuluan berpengaruh nyata terhadap nilai kadar air papan semen pelepah lontar.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2019