JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE
Vol 6, No 2 (2020): OKTOBER 2020

PENGGUNAAN ANTIBIOTIK RESTRIKSI PADA PASIEN GEA, ISK DAN DEMAM TIFOID DI BANGSAL PENYAKIT DALAM RSUD H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI PERIODE 2017-2019

Bunga Debi Lestari (Unknown)
Yuni andriani (Unknown)
Rahmadevi Rahmadevi (Unknown)



Article Info

Publish Date
11 Dec 2020

Abstract

ABSTRAKTingginya penggunaan antibiotik dapat menyebabkan tingginya kejadian resistensi antibiotik. Semua pihak yang berkaitan melakukan berbagai upaya untuk mengatasi masalah tersebut salah satunya dengan antibiotik restriksi atau pembatasan jenis antibiotik. Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui Persentase Penggunaan antibiotik restriksi pada pasien GEA, ISK dan demam tifoid di bangsal penyakit dalam RSUD H. Abdul Manap Kota Jambi periode 2017-2019. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pengambilan data secara retrospektif yang didasarkan pada data rekam medik dan diperoleh 47 pasien yang sesui dengan kriteria inklusi. Dari hasil penelitian penggunaan antibiotik restriksi lebih banyak ditemukan pasien perempuan dari pada laki-laki serta pada kategori usia remaja akhir ( 17-25 tahun ). Jenis antibiotik restriksi yang digunakan di bangsal penyakit dalam RSUD H. Abdul Manap Kota Jambi periode 2017-2019 adalah ciprofloxacin 20%, levofloxacin 8% dan meropenem 1%. Presentase penggunaan antibiotik restriksi periode 2017-2019 pada diagnosis GEA mengalami peningkatan pada tahun 2017 sebesar 22% dan meningkat menjadi 44% ditahun 2018 dan 2019. Pada diagnosis ISK mengalami penurunan dan peningkatan, yaitu ditahun 2017 sebesar 16%, mengalami peningkatanan menjadi 43% ditahun 2018. Kemudian ditahun 2019 menurun kembali menjadi 29%. Pada diagnosis demam tifoid mengalami penurunan dan peninkatan yaitu pada tahun 2017 sebesar 19%, mengalami penurunan sebesar 12% ditahun 2018. Kemudian ditahun 2019 meningkat menjadi 25%. Kesimpulan yang didapat pada penelitian ini adalah Presentase penggunaan antibiotik restriksi periode 2017-2019 Pada diagnosis GEA sebesar 22%, 44%, dan 44%. Pada diagnosis ISK sebesar 16%, 43%, dan 29%. Pada diagnosis demam tifoid sebesar 19%, 12%, dan 25%.Kata Kunci : Antibiotik Restriksi, Demam Tifoid, ISK, GEA, Resistensi.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

jhtm

Publisher

Subject

Computer Science & IT Health Professions Medicine & Pharmacology

Description

JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE publishes original research or theoretical papers, notes, and minireviews on new knowledge and research or research applications on current issues in basic sciences (biology, phsycology, pharmacy, midwifery, public health and physics). The journal is ...