Penelitian ini bertujuan untuk: mendeskripsikan instrumen asesmen sisa penglihatan fungsional peserta didik low vision untuk aspek cahaya, mendeskripsikan instrumen asesmen sisa penglihatan fungsional peserta didik low vision untuk aspek kekontrasan, mendeskripsikan instrumen asesmen sisa penglihatan fungsional peserta didik low vision untuk aspek ukuran, mendeskripsikan instrumen asesmen sisa penglihatan fungsional peserta didik low vision untuk aspek jarak , mendeskripsikan instrumen asesmen sisa penglihatan fungsional peserta didik low vision untuk aspek posisi. Dalam mencapai tujuan penelitian ini ditempuh dengan menggunakan metode penelitian pengembangan berfokus pada analisis kebutuhan dan pengujian efektivitas dari suatu model yang dikembangkan. Metode ini bertujuan untuk menemukan desain prosedur dan produk baru dengan terlebih dahulu melakukan uji lapangan, evaluasi, dan revisi, sehingga ditemukan prosedur dan produk yang diharapkan. Pelaksanaan penelitian dan pengembangan meliputi sejumlah siklus kegiatan. Siklus dimulai dari studi pustaka dan studi lapangan (analisis data), penyusunan desain instrumen asesmen, validasi ahli, revisi instrumen asesmen, validasi ahli, revisi instrumen asesmen, validasi ahli lapangan, revisi instrumen asesmen. Hasil penelitian menunjukkan validitas atau kelayakan instrumen asesmen sisa penglihatan fungsional peserta didik low vision yang dikembangan sudah layak digunakan, hal ini dilihat dari hasil validasi ahli konstruksi, validasi ahli low vision, validasi guru SLB, dan revisi tim peneliti.
Copyrights © 2021