Tindak tutur adalah salah satu kegiatan fungsional manusia sebagai makhluk yang selalu menggunakan bahasa. Tindak tutur merupakan produk dari suatu ujaran kalimat dan merupakan kesatuan terkecil dari komunikasi bahasa yang menentukan makna kalimat. Tindak tutur dapat dijumpai salah satunya dalam dialog pada film. Film merupakan potret kehidupan sosial dengan adegan-adegan dan topik pembicaraan tertentu. Hal inilah yang menjadikan film dapat dijadikan sebagai media penyampaian pesan yang efekif dan layak untuk dikaji lebih jauh pada kajian pragmatik. Dalam penelitian ini, peneliti mengambil tindak tutur tokoh Ayah dan tokoh Angel (Penderita tunarungu) dalam film “Ayah, Mengapa Aku Berbeda?”, karena di dalamnya banyak terdapat tuturan yang menarik untuk diteliti lebih dalam. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini adalah dialog antara tokoh Ayah dan tokoh Angel dalam film “Ayah Mengapa Aku Berbeda?”. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode simak dan catat. Dari hasil analisis, maka diperoleh bahwa dalam dialog antara tokoh Ayah dan tokoh Angel dalam film “Ayah Mengapa Aku Berbeda?” terdapat tiga jenis tindak tutur dari lima jenis tindak tutur yang dikemukakan oleh Searle. Adapun ketiga jenis tindak tutur yang ditemukan yaitu tindak tutur representatif, tindak tutur direktif, dan tindak tutur ekspresif. Berdasarkan hasil penelitian, tidak ditemukan jenis tindak tutur komisif dan tindak tutur deklarasi.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2020