Toleransi: Media Ilmiah komunikasi Umat Beragama
Vol 7, No 2 (2015): Juli - Desember

STUDI TERHADAP KOMUNITAS GEREJA HKBP KOTA PEKANBARU

Khotimah Khotimah (Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau)



Article Info

Publish Date
10 Feb 2016

Abstract

Hendropuspito minimal mencatat empat bentuk konflik sosial yang bersumber pada agama, yaitu perbedaan doktrin dan sikap mental, perbedaan suku dan ras pemeluk agama, perbedaan tingkat kebudayaan, serta masalah mayoritas dan minoritas kelompok agama. Dalam konteks ini konflik sebagai fakta sosial minimal melibatkan dua kelompok agama yang berbeda, bukan hanya sebatas konstruksi khayal semata, melainkan juga sebagai sebuah fakta sejarah yang seringkali masih terjadi hingga saat ini. Konflik yang muncul lebih banyak disebabkan oleh adanya perbedaan doktrin yang kemudian diikuti oleh sikap mental yang memandang bahwa hanya agama yang dianutnyalah yang benar (claim of truth), sedangkan kelompok, paham atau agama yang lain adalah salah. Klaim kebenaran inilah yang menjadi pemicu konflik sosial yang berlatarbelakang agama. Kasus yang terkait dengan penelitian ini adalah komunitas Gereja HKBP Kota Pekanbaru sebagai salah satu aliran dalam Agama Kristen, di mana implikasi dari ajaran-ajaran Gereja tersebut tidak menjadikan sikap eksklusif terhadap kehidupan sosial masyarakat

Copyrights © 2015






Journal Info

Abbrev

toleransi

Publisher

Subject

Religion

Description

Jurnal Toleransi mempublikasikan hasil-hasil penelitian, baik hasil kajian lapangan maupun kepustakaan. Fokus utama Jurnal Toleransi meliputi: Relasi antar dan intern umat beragama; Pluralisme; Multikulturalisme; Hubungan antar ...