Jurnal Geologi Kelautan: Media Hasil Penelitian Geologi Kelautan
Vol 18, No 2 (2020)

ANALISIS PROSES SEDIMENTASI DI TAPAK PELABUHAN PALABUHANRATU-KABUPATEN SUKABUMI

Dida Kusnida (Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi Kelautan)
Mira Yosi (Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi Kelautan)
Sonny Mawardi (Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi Kelautan)
Joni Widodo (Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi Kelautan)
Lukman Arifin (Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi Kelautan)



Article Info

Publish Date
26 Oct 2020

Abstract

Di Palabuhanratu - Kabupaten Sukabumi, sedang dibangun pelabuhan baru untuk mempermudah konektivitas antar wilayah di Jawa Barat selatan dan diharapkan dapat menjadi pelabuhan lintas provinsi yang mampu mengangkat pertumbuhan ekonomi khususnya di bidang wisata bahari. Namun demikian, saat ini perkembangan pembangunan pelabuhan tersebut nampaknya menghadapi masalah sedimentasi yang cepat di kedua sisi jembatan dan dermaga. Untuk itu, analisis proses sedimentasi di tapak pelabuhan ini dibuat dengan tujuan sebagai bahan referensi studi kasus. Data citra satelit resolusi tinggi menunjukan bahwa luasan sedimentasi di tapak pelabuhan ini sudah mendekati 20,000 m2, sedangkan data hidro-oseanografi mensiratkan bahwa bangunan pemecah gelombang di lepas pantai, diduga membangkitkan difraksi gelombang laut dan arus sepanjang pantai sekaligus sebagai perangkap sedimen membentuk tembolo.Kata kunci : Pelabuharatu, sedimentasi, pemecah gelombang, arus memanjang pantai, tembolo.In Palabuhanratu - Sukabumi Regency, a new port is being built to facilitate the connectivity between regions in southern West Java and is expected to become an inter-provincial port that can promote economic growth, especially in the field of marine tourism. However, at present the development of port construction seems to face the problem of rapid sedimentation on both sides of the trestle and jetty. Therefor,the analysis of the sedimentation process at the port site is intended as a reference of case study. Analysis of high-resolution satellite imagery data shows that the area of sedimentation at this port site is approaching 20.000 m2, while hydro-oceanographic data analysis implies that offshore breakwater is thought to generate wave difraction and longshore current as well as sediment trap forming tembolo. Keywords:Palabuhanratu, sedimentation, breakwater, longshore current, tembolo.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

jgk

Publisher

Subject

Earth & Planetary Sciences

Description

Jurnal Geologi Kelautan (JGK), merupakan jurnal ilmiah di bidang Ilmu Kebumian yang berkaitan dengan geologi kelautan yang diterbitkan secara elektronik (e-ISSN: 2527-8851) dan cetak (ISSN: 1693-4415) serta berkala sebanyak 2 kali dalam setahun (Juni dan Nopember) oleh Pusat Penelitian dan ...