Penelitian ini mengungkapkan tentang (1). Struktur musik dalam kesenian Krumpyung (2) Alasan masyarakat Desa Langgar mengadakan upacara ritual(3) Fungsi musik dalam upacara ritual kesenian Krumpyung yang berkembang di Kabupaten Purbalingga. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Data-data mengenai fungsi musik dan struktur dalan kesenian Krumpyung pada acara ritual ini bersumber dari para sesepuh adat pelaku ritual, tokoh masyarakat, para seniman kesenian krumpyung , dan masyarakat Desa Langgar Teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode obsrvasi, wawancara dan studi dokumen serta analisis data meliputi penyajian data, reduksi data dan pengambilan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan Struktur penyajian upacara ritual dengan menggunakan kesenian Krumpyung , umumnya menggunakan tiga babak/ bagian terdiri dari Upacara Ritual dengan menyajikan gending – gending yang diinginkan oleh yang mbahu reksa daerah setempat, sajian gendhing - gendhing hiburan dalam bentuk irama campur sari, dangdut dan jaipongan, dan sajian dalam bentuk badhudan atau lawakan.  Kesenian Krumpyung sebagai fungsi upacara ritual ruwat bumi didalamnya selalu ada Gending Sekar Gadung. Gending ini disajikan sebagai bentuk penghormatan kepada para leluhur pendiri desa dimana diselenggarakan upacara ritual. Selain itu , kesenian krumpyung berfungsi sebagai musik pengiring pada pertunjukan tari lenggeran. Fungsi Sosial kesenian krumpyung adalah sebagi mata pencaharian bagi para seniman sekaligus sebagai sarana pengembangan bakat para seniman dalam berkreasi. ÂÂ
Copyrights © 2013