Dentin
Vol 4, No 3 (2020)

HUBUNGAN STUNTING TERHADAP KETERLAMBATAN ERUPSI GIGI KANINUS ATAS PERMANEN PADA ANAK USIA 11-12 TAHUN

Tita Amanda Yudiya (Unknown)
Rosihan Adhani (Unknown)
Riky Hamdani (Unknown)



Article Info

Publish Date
21 Nov 2020

Abstract

ABSTRACTBackground: Stunting is a linear growth disorder that is not age-appropriate due to malnutrition. The causes of stunting is zinc deficiency. Reduce synthesis and secretion of IGF-I as the effect of GH metabolites inhibition. These substances are essential nutrients in growth, canine eruption which is delayed due to lack of arch length due to growth disorders. Purpose: to analyze the relation between stunting and  the delay of permanent upper canine teeth’s eruption in children aged 11-12 years at the Elementary School in Sungai Tiung Village. Materials and methods: The research method used observational analytic with cross sectional approach. The sample was selected using simple random sampling using the correlation analytic formula and the results obtained were 32 samples. Result: Based on this study, children who had very short and short stature were 71.9% and 28.1%, 25% had normal tooth eruption and 75% had no eruption. The Spearman test analysis showed that the significance value was 0.512 (p> 0.05) which meant there was no relationship between stunting and tooth eruption delay. Conclusion: There was no relationship between the incidence of stunting to the delay of eruption of the permanent upper canine teeth in Elementary School Cempaka District, Banjarbaru.Keywords:, Canine teeth, Stunting, Tooth eruptionABSTRAKLatar Belakang: Stunting adalah gangguan pertumbuhan linear yang tidak sesuai dengan umur karena terjadinya malnutrisi. Penyebab terjadinya stunting adalah defisiensi zinc, efek metabolit GH yang dihambat sehingga sintesis dan sekresi IGF-I menjadi berkurang. Zat tersebut merupakan zat gizi essensial dalam pertumbuhan, erupsi kaninus yang mengalami keterlambatan terjadi karena kurangnya panjang lengkung rahang akibat gangguan pertumbuhan. Tujuan: Untuk menganalisis hubungan stunting terhadap keterlambatan erupsi gigi kaninus atas permanen pada anak usia 11-12 tahun di SDN Sungai Tiung Kecamatan Cempaka Kota Banjarbaru. Metode: Metode penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel dipilih menggunakan simple random sampling menggunakan rumus analitik korelasi dan didapatkan hasil sebanyak 32 orang sampel. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian, anak yang memiliki tinggi badan sangat pendek (28,1%) dan pendek (71,9%) dan erupsi gigi normal (25%) dan tidak erupsi (75%). Analisis uji Spearman menunjukan bahwa nilai signifikansi sebesar 0,512 (p > 0,05) yang berarti tidak terdapat hubungan antara stunting dengan keterlambatan erupsi gigi. Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan antara kejadian stunting terhadap keterlambatan erupsi gigi kaninus atas permanen pada anak SDN Kelurahan Sungai Tiung 1, 2, dan 3 Kecamatan Cempaka Kota Banjarbaru.Kata kunci :Erupsi gigi, Gigi kaninus, Stunting

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

dnt

Publisher

Subject

Dentistry

Description

Dentin [e-issn: 2614-0098] merupakan terbitan berkala ilmiah tugas akhir berbahasa Indonesia berisi artikel penelitian dan kajian literatur tentang kedokteran gigi. Kontributor Dentin adalah kalangan akademisi (dosen dan mahasiswa). Dikelola oleh Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Lambung ...