Abstrak    Konflik adalah kejadian yang tergolong penting, sesuatu yang bersifat tidak menyenangkan yang terjadi dan atau dialami oleh tokoh-tokoh cerita yang bersifat dramatik, mengacu pada pertarungan antara dua kekuatan yang seimbang dan menyiratkan adanya aksi dan aksi balasan. Masalah penelitian ini adalah bagaimanakah konflik batin tokoh utama dalam novel Si Anak Badai karya Tere Liye? Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh pendeskripsian konflik batin tokoh utama dalam novel Si Anak Badai karya Tere Liye. Metode penelitian ini adalah deskriptif analisis. Teknik pengumpulan data penelitian ini adalah teknik daftar data dengan langkah-langkah sebagai berikut, (1) membaca novel Si Anak Badai karya Tere Liye, (2) membaca ulang novel Si Anak Badai karya Tere Liye sambil menandai bagian karya yang berhubungan dengan masalah penelitian dengan cara menggaris bawahi dengan tinta warna, (3) mengumpulkan bagian-bagian teks novel yang telah digarisbawahi pada lembar pencatat data dalam bentuk daftar data. Teknik analisis data adalah (1) mengidentifikasi konflik batin tokoh utama yang telah terkumpul dalam daftar data, (2) mengklasifikasikan kedalam kategori sesuai dengan masalah penelitian yaitu konflik tokoh utama, (3) menganalisis konflik tokoh utama dalam novel Si Anak Badai karya Tere Liye untuk dideskripsikan, (4) menginterpretasikan konflik tokoh utama yang terdapat dalam novel Si Anak Badai karya Tere Liye, dan (5) menarik kesimpulan penelitian. Berdasarkan hasil penelitian konflik batin tokoh utama dalam novel Si Anak Badai karya Tere Liye dapat diambil kesimpulan, yaitu konflik batin tokoh utama ditemukan sebanyak 78 data meliputi marah ditemuakan sebanyak 4 data, cemas ditemukan sebanyak 5 data, kesal ditemukan sebanyak 3 data, rasa takut ditemukan sebanyak 14 data, kebingungan ditemukan sebanyak 13 data, rasa bersalah ditemukan sebanyak 7 data, kecewa ditemukan sebanyak 8 data, panik ditemukan sebanyak 10 data, penderitaan ditemukan sebanyak 2 data, penyesalan diri ditemukan sebanyak 1 data, sedih ditemukan sebanyak 2 data dan malu ditemukan sebanyak 8 data. Koflik batin tokoh utama yang paling dominan muncul adalah rasa takut dengan 14 data. Sedangkan yang paling sedikit adalah penyesalan diri dengan 1 data. Saran dalam penelitian ini (1) hasil penelitian ini dapat dijadikan pedoman untuk penelitian berikutnya. (2) kepada pembaca dan pemerhati karya sastra memperdalam pengkajian karya sastra, (3) perlu penelitian yang relevan agar penelitian selanjutnya dapat dijadikan sebagai referensi.Kata Kunci: Konflik Batin, Tokoh Utama, novel Si Anak Badai
Copyrights © 2020