Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui perbedaan hasil belajar mahasiswa yang diberi perlakuan model self dierected learning dan model pembelajaran konvensional; (2) mengetahui perbedaan hasil belajar mahasiswa untuk setiap variasi gaya belajar mahasiswa; dan (3) mengetahui perbedaan hasil belajar mahasiswa untuk setiap kelompok interaksi model pembelajaran dan gaya belajar. Penelitian ini termasuk penelitian quasi experimental dengan desain faktorial 2×3. Populasi penelitian adalah seluruh mahasiswa program studi pendidikan matematika FKIP Undana, sedangkan sampel penelitian sebanyak 77 mahasiswa yang terdiri dari 39 mahasiswa pada kelas kontrol yang diajarkan dengan model pembelajaran konvensional dan 38 mahasiswa pada kelas eksperimen yang diajarkan dengan model Self Directed Learning yang dipilih secara random. Data dianalisis menggunakan analisis variansi dua jalur (two ways anova) dengan bantuan SPSS 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) terdapat perbedaan hasil belajar mahasiswa yang signifikan antara kelas kontrol dan kelas eksperimen (model self directed learning); (2) tidak ada perbedaan hasil belajar mahasiswa yang signifikan untuk setiap kategori gaya belajar; dan (3) tidak ada perbedaan hasil belajar mahasiswa yang signifikan untuk setiap kelompok interaksi model pembelajaran dan gaya belajar.
Copyrights © 2021