<![CDATA[Modul redundansi adalah alat yang mengoperasikan satu dari dua buah UPS (Uninterrupt power supply) secara bergiliran. Otomatisasi pengalihan terjadi ketika UPS yang menyuplay tegangan ke load bermasalah. Makalah ini mengembangkan modul redudansi yang sudah ada menjadi alat berbasis mikrokontroler, dengan keypad dan display LCD sebagai antar muka penyetingan. Sensor sensor yang terdiri dari 'detektor tegangan DC', 'pengindra arus beban', dan' pengindra tegangan AC', serta rekam data berbasis WinCC. Hasil prototype yang dibuat telah teruji, dan berfungsi dengan baik dalam mempermudah kepastian setting nilai batas bawah dengan tingkat kepastian mencapai 0,1V. Pada skala penuh tingkat akurasi sensor dan detektor cukup relevan dengan nilai sebesar 99,15 % untuk 'detektor tegangan DC', 99% untuk 'pengindra arus', dan 99,1% untuk 'pegindra tegangan AC'. Otomatisasi penggiliran berfungsi dengan baik disertai dengan keberimbangan, sehingga waktu operasi antar UPS menjadi lebih setara. Sistem rekam data untuk merekam 'pengindra arus', 'pegindra tegangan AC' serta sensor yang telah ada pada UPS yaitu AC fail, Rectifier fail, overvoltage, dan low voltage, berfungsi dengan baik. Selain dapat ditampilkan dalam grafik realtime, data yang direkam dapat dimunculkan kembali dalam durasi waktu yang dapat diatur.]]>
Copyrights © 2020
