Tujuan penelitian ini untuk menganalisis faktor-faktor penyebab mahasiswa putus kuliah di Kecamatan Mawasangka Kabupaten Buton Tengah serta untuk menganalisis upaya pemerintah untuk mengatasi mahasiswa putus kuliah di Kecamatan Mawasangka Kabupaten Buton Tengah. Metode dan pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan fenomenologi. Jenis penelitian ini deskriptif kualitatif dengan menggunakan teknik purposive sampling dalam penentuan informan, pengambilan data dilakukan dengan observasi, wawancara mendalam, dan studi dokumen. Analisis data dengan mereduksi data, kemudian disajikan yang sebelumnya dilakukan dengan verifikasi dan melakukan kesimpulan sementara, kemudian melakukan triangulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) faktor penyebab mahasiswa putus kuliaha di Kecamatan Mawasangka Kabupaten Buton tengah adalah faktor dari dalam diri anak itu sendiri, faktor ekonomi, kurng percaya diri, pergaulan, dan lingkungan yang kurang mendukung. Dampak mahasiswa putus kuliah yakni, kehilangan tujuan hidup, kurangnya pengetahuan anak, lahir kemalasan, serta terjadinya pernikahan dini. (2) Upaya mengatasi mahasiswa putus kuliah adalah dengan mendirikan perguruan tinggi di daerah ini, agar mahasiswa yang kurang mampu dapat melanjutkan pendidikannya selain itu menyediakan bantuan berupa beasiswa. Kata kunci: Faktor, Putus Kuliah
Copyrights © 2021