Rendahnya kemampuan guru SMP Negeri 38 Jakarta dalam pelaksanaan standar proses pembelajaran disebabkan oleh lemahnya pengelolaan, pengorganisasian, dan pengembangan institusi. Peningkatan kemampuan guru Jakarta dalam pelaksanaan standar proses pembelajaran harus dititikberatkan pada peningkatan mutu sumber daya manusia, khususnya peningkatan kemampuan guru dalam pelaksanaan standar proses pembelajaran berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Penelitian Tindakan Sekolah (PTS) ini dirancang dalam tiga siklus, dengan tahapan perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah guru Jakarta sebanyak sebanyak 24 orang. Metode pengumpulan data melalui lembar observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan, reduksi data, paparan data, dan penyimpulan. Validasi data untuk memperoleh keyakinan terhadap kebenaran data penelitian kualitatif, dilakukan dengan triangulasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa rata-rata tingkat kemampuan guru pada siklus I sebesar 65,05% yang tergolong kurang, meningkat pada siklus II menjadi 72,14% yang masih tergolong kurang, dan pada siklus III meningkat menjadi 86,70% dengan kategori baik. Pelaksanaan supervisi akademik berbasis TIK yang dilaksanakan di Jakarta mampu meningkatkan kemampuan guru dalam melaksanakan proses pembelajaran. Hal ini karena proses supervisi akademik yang dilakukan disesuaikan dengan karakteristik guru dan diawali dengan proses pembinaan dan pelatihan dengan rekan sejawat.
Copyrights © 2021