Budaya merupakan jati diri bagi suatu bangsa, budaya juga bisa menjadi kehormatan bagi suatu suku yang ada di Indonesia. Ada ungkapan suku Makassar yang berbunyi “punna tena siriknu, paccenu seng pakania” (kalau tidak ada siri’-mu pacce-lah yang kau pegang teguh). Ungkapan ini menggambarkan bahwa antara siri’dan pacce selalu seiring sebagai satu kesatuan yang tidak terpisahkan. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode wawancara dimana aspek budaya menjadi salah satu item yang ingin di kemukakan. Dan penelitian ini bersifat deskriptif analik yaitu suatu penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan objek penelitian yang ingin diteliti yaitu tentang penetapan harga jual beli di pedagang nasi kuning pada area kabupaten gowa dengan pedagang yang bersuku Makassar dan mempunyai pemahaman dengan budaya "siri na pacce". Dalam menetapkan harga jual suatu item atau produk selain di pengaruhi oleh harga sekitar, biaya produksi dan bahan-baku juga dipengaruhi oleh factor lain.Factor budaya siri mempengaruhi penetapan harga dalam jualan daeng salina dimana siri dalam hal ini terkonteks pada kualitas dan pacce dalam hal ini terkonteks pada saling membantu dan mengharapkan keberkahan dalam kelanjutan usahanya.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2020