Balai Penelitian Lingkungan Pertanian - Kementerian Pertanian dalam proses informasi publiknya dibantu oleh teknologi informasi (TI) dalam mengelola berbagai divisi yang di antaranya adalah, pelayanan diseminasi, laboratorium, pelayanan teknis dan jasa penelitian. Agar  mengetahui apakah sistem informasi publik sudah bekerja sesuai dengan yang direncanakan, maka diperlukan analisis manajerial teknologi sistem informasi. Penelitian yang dilakukan memiliki tujuan agar tahu kadar kematangan (maturity level) dan perancangan perbaikan dengan monitoring, peninjauan kembali dan pengukuran dalam penerapan teknologi informasi. Pada penelitian ini, metode alur penelitian yang dilakukan dengan studi literatur (telaah penerapan TI dan studi pustaka), penentuan domain COBIT, penginputan data, analisis pengelolaan data, dan kesimpulan perencanaan tata kelola TI. Analisis tata kelola TI dilakukan menggunakan framework COBIT 5 dengan 4 domain, yaitu APO, BAI, DSS, dan MEA. Metode pengumpulan data pada penelitian ini dengan cara tanya jawab dalam wawancara dan pengisian kuesioner, selanjutnya dilaksanakan analisis agar mengetahui kadar kematangan dan kesenjangan. Tingkat kematangan yang didapatkan dari hasil analisis bahwa maturity level sistem informasi publik Balingtan saat ini pada tingkat level 3 (defined process), sehingga sistem informasi publik Balingtan sudah di standarisasi, didokumentasi, dan dikomunikasikan dengan baik. 
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2021