KARSA: Jurnal Sosial dan Budaya Keislaman (Journal of Social and Islamic Culture)
Vol. 21 No. 2 (2013): ISLAM, BUDAYA DAN BAHASA

LOGOSENTRISME JACQUES DERRIDA DALAM FILSAFAT BAHASA

Eko Ariwidodo (STAIN Pamekasan)



Article Info

Publish Date
05 Dec 2013

Abstract

Tradisi filsafat Barat sepenuhnya didasarkan pada apa yang disebut sebagai logosentrisme atau ‘metafisika kehadiran’ (metaphysics of presence). Logosentrisme merupakan sistem metafisik yang mengandaikan logos atau kebenaran transendental di balik segala hal yang tampak di permukaan atau segala hal yang terjadi di dunia fenomenal. Makna tidak pernah hadir kecuali dalam intertekstualitas tanda. Derrida mengajak untuk melampaui bahasa seperti yang dihasilkan oleh sistem linguistik dan logika. Hubungan antara bahasa dan pikiran merupakan hubungan yang timpang. Pikiran selalu diperlakukan lebih tinggi danpada kata-kata, Pikiran menjadi sumber dari bahasa, sementara bahasa hanya kepanjangan tangan dari pikiran. Bahasa bertugas menyampaikan sesuatu yang ingin diekspresikan oleh pikiran. Derrida menolak supremasi pikiran sebagai fakultas tersendiri yang bebas dari bahasa, dan sebaliknya menegaskan bahwa pikiran juga terkontaminasi oleh bahasa dan diferensialitas tanda-tanda. Derrida mengoperasikan differance untuk membedah kelemahan internal dari metafisika Barat. Pengaruh dari differance juga melebar ke institusi-institusi pengetahuan lainnya yang membentuk nalar epistemik dari setiap pemikiran yang baku, tertutup, dan final. Differance menjadi anasir yang tak terelakkan dalam setiap disiplin keilmuan. Sistem-sistem pemikiran dibangun di atas ‘teks’ dan beroperasi dengan cara kerja teks, tak dapat menghindar dari differance. Kehadiran differance juga menggerakkan seluruh permukaan teks yang terlihat datar dengan memfungsikan kembali ‘logika permainan’ yang direpresi oleh logika yang dominan. Kebenaran, makna, atau referens dalam teks tidak menjadi prioritas utama yang dicari. Semua ini dialami lebih sebagai proses. Differance secara terus-menerus mempertanyakan asumsi-asumsi yang mapan dan mengujinya dengan kemungkinan-kemungkinan baru yang lebih radikal, paradoksal, atau bahkan absurd.

Copyrights © 2013






Journal Info

Abbrev

karsa

Publisher

Subject

Religion Arts Humanities Languange, Linguistic, Communication & Media Social Sciences

Description

KARSA is a peer-reviewed national journal published by Institut Agama Islam Negeri Madura. It has been nationally accredited SINTA 2 since 2017 by Ministry of Research Technology and Higher Education of Republic Indonesia. It is published twice a year (June and December). It publishes articles of ...