Upaya untuk menurunkan Angka Kesakitan Balita yaitu salah satunya dengan kegiatan posyandu. Posyandu merupakan salah satu bentuk Upaya Bersumber Daya Masyarakat yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar. Pada tahun 2013 jumlah posyandu di Kabupaten Kendal yang aktif yaitu sebanyak 1.397 posyandu. Data kunjungan Posyandu terendah di Kabupaten Kendal yaitu di Wilayah Kerja Puskesmas Rowosari tepatnya di Desa Tambaksari yaitu terdapat balita sebanyak 2638 balita (69,3%). Desain penelitian ini menggunakan pendekatan secaraCross Sectional, dengan desain penelitian studikorelasi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli 2015 di Desa Tambaksari Wilayah Kerja Puskesmas Rowosari. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu yang mempunyai balita usia 12-59 bulan di Desa Tambaksari Wilayah Kerja Puskesmas Rowosari yang berjumlah 228 responden. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 70 responden. Teknik penentuan sampel dalam penelitian ini yaitu menggunakan teknik Proportionate Random Sampling Hasil penelitian ini menunjukan Sebagian besar responden dengan pengetahuan kurang yaitu sejumlah 36 responden (51,4%); Sebagian besar responden yang kunjungannya tidak baik yaitu sejumlah 40 responden (57,1); Ada hubungan antara pengetahuan ibu tentang posyandu balita dengan kunjungan ibu ke posyandu balita di Desa Tambaksari Wilayah Kerja Puskesmas Rowosari, diketahui bahwa p value=0.005 < a (0,05). Saran yang diberikan pada masyarakat khususnya ibu yang mempunyai balita diharapkan supaya selalu aktif dalam berkunjung ke posyandu agar tumbuh kembang balita terpantau.
Copyrights © 2016