Daerah irigasi Merowi terletak di Kecamatan Kembayan, Kabupaten Sanggau, Provinsi Kalimantan Barat. Daerah irigasi Merowi merupakan satu-satuya irigasi teknis yang ada di Kabupaten Sanggau. Daerah irigasi Merowi memiliki luas 1.660 Ha yang dapat dikembangkan menjadi areal sawah. Seiring dengan berkembangnya pemanfaatan lahan, penggunaan lahan fungsional persawahan pada daerah irigasi Merowi yang tersisa hanya seluas 499,88 ha. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui ketersediaan air dan kebutuhan air untuk tanaman padi dan palawija. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh melalui kegiatan survey, antara lain pengukuran debit air pada intake kiri bendung Merowi. Data sekunder yang digunakan, yaitu data hujan dan data iklim selama 11 tahun. Data hujan dari stasiun hujan Sosok, Balai Sebut dan Balai Karangan. Data iklim berasal dari stasiun klimatologi Susilo Sintang. Evapotranspirasi dihitung mengggunakan metode Penman modifikasi. Debit sungai bulanan dihitung menggunakan metode Mock. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketersediaan air maksimum sebesar 5.818,81 l/s terjadi di Bulan Desember dan ketersediaan air minimum sebesar 1.317,68 l/s terjadi di Bulan Agustus. Kebutuhan air irigasi untuk tanaman padi tertinggi adalah 1,77 l/s/ha dan terendah adalah 1,63 l/s/ha. Ketersediaan air pada daerah irigasi Merowi apabila dimanfaatkan secara maksimal untuk pola tanam padi-padi-palawija masih dapat melayani sampai dengan 745 Ha tanpa menyebabkan defisit air pada bulan tertentu.
Copyrights © 2019