Pembelajaran saat ini menuntut siswa memiliki keterampilan berpikir tingkat tinggi. Salah satu cara untuk meningkatkan keterampilan tersebut adalah dengan kegiatan praktikum, namun kenyataannya 87% desain kegiatan praktikum yang beredar masih belum memfasilitasi peningkatan kemampuan tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis desain kegiatan laboratorium pada materi sistem indera manusia dan melakukan rekonstruksi dengan berbasis HOTS. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dan pengambilan sampel dilakukan dengan cara purposive sampling dengan total DKL sebanyak 5 buah. Analisis yang dilakukan terhadap DKL diukur dari segi komponen kompetensi, praktikal, dan konstruksi pengetahuan. Hasil yang didapatkan bahwa pada komponen kompetensi dan konstruksi pengetahuan masih rendah dan komponen praktikal sudah terpenuhi. Hal ini menunjukkan masih banyak DKL pada materi sistem indera tidak dapat menunjang kompetensi dan konstruksi pengetahuan. Hasil rekonstruksi diharapkan sebagai sumber alternatif desain kegiatan laboratorium yang dapat digunakan oleh guru dan siswa sebagai pedoman dalam kegiatan praktikum pada materi sistem indera.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2021