Media Gizi Pangan
Vol 28, No 1 (2021): Juni 2021

DAYA TERIMA DAN KADAR SERAT PADA BROWNIES DENGAN PENAMBAHAN TEPUNG OATMEAL (AVENA SATIVA)

Hikmawati Mas'ud (Poltekkes Kemenkes Makassar)



Article Info

Publish Date
26 Jun 2021

Abstract

Brownies merupakan makanan olahan populer cukup menarik minat masyarakat yang mempunyai indeks glikemik tinggi, artinya dengan mengonsumsi brownies, gula darah dapat cepat naik sehingga sesaat setelah mengonsumsi brownies badan akan lebih segar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana daya terima dan kadar serat pada brownies dengan penambahan tepung oatmeal. Jenis penelitian ini yaitu pra eksperimental. Kandungan serat pada brownies dihitung menggunakan Tabel Komposisi Pangan Indonesia, kemudian disajikan dalam bentuk tabel dan narasi. Hasil penelitian menunjukkan daya terima untuk aspek warna dan aroma yang paling disukai adalah penambahan tepung oatmeal 60 gram, aspek tekstur yang paling disukai adalah tanpa penambahan tepung oatmeal, sedangkan aspek rasa yang paling disukai adalah penambahan tepung oatmeal 50 gram. Hasil perhitungan kandungan serat pada konsentrasi terbaik yaitu brownies dengan penambahan tepung oatmeal 50 gram adalah 18,825 gram dalam 1 resep brownies. Kesimpulan penelitian ini adalah daya terima panelis yang paling tinggi untuk aspek warna dan aroma yaitu brownies dengan penambahan tepung oatmeal 60 gram, untuk aspek tekstur yang paling disukai yaitu brownies tanpa penambahan tepung oatmeal sedangkan untuk aspek rasa yaitu brownies dengan penambahan tepung oatmeal 50 gram. Tidak ada pengaruh penambahan tepung oatmeal pada pembuatan brownies terhadap kadar serat. Kata kunci : Brownies, daya terima, serat, tepung oatmeal 

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

mediagizi

Publisher

Subject

Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Education Health Professions Medicine & Pharmacology Public Health

Description

Media Gizi Pangan (MGP) merupakan media publikasi hasil penelitian, laporan kasus dan review paper yang berhubungan denga topik : Gizi masyarakat Gizi klinik Pengolahan pangan Jurnal diterbitkan dua kali setahun, periode Januari-Juni dan ...